Sabtu, 16 April 2011

Sebuah Proses & Pembelajaran Untukku

"Tinggalkan apa yang kamu ragukan untuk apa yang tidak kamu ragukan, karena keujuran membawa kepastian & ketenteraman sedangkan dusta membuahkan kebimbangan & kebingungan" (H.R. Tirmidzi)

Tidak semua orang mampu memilih jalan hidup yang benar dan memahami syariat agama... Tapi alangkah indahnya jika dengan segala kesalahan itu kita mampu mengubahnya menjadi sesuatu pengalaman yang menyemangati kita untuk berusaha memperbaiki diri. 

Aku... bukan orang lain...
Hidupku di saat itu.... bisa dibilang aku hidup pada keluarga yang biasa, agama biasa, harta biasa & pendidikan pun biasa, maksudnya segala sesuatu yang sedang (standar) saja, bahkan saking "sedang" nya, ilmu agama tidak aku serap dari kecil, dan syariat agamapun tidak pernah diajarkan kepadaku, tapi aku bersyukur lingkungan yang mendukung aku belajar banyak hal tentang yang baik dan benar pada syariat islam. banyak hal yang dulu aku tidak pernah tahu, bahkan saat aku melakukan kesalahan aku tidak merasa itu hal yang salah, aku berpikir itu hal yang wajar atau biasa, karena memang tidak menyedihkan atau merugikan (pikiranku saat itu),hingga ku temukan sebuah kejadian yang membuat aku merasa sangat dirugikan, barulah aku berpikir, "sangat bodohlah diriku". 

Tidak berhenti disitu... Awalnya aku berusaha untuk menghentikan semua kesalahan itu, tapi tidak tahu kenapa aku mengulangi untuk kedua kalinya, dengan keragu-raguan aku berusaha berpikir hal ini wajar dalam hidup manusia. dan terjadilah hal yang serupa, aku merasa dirugikan, dihina & dihianati. saat itu aku pun menangis & merasa sangat sakit. lambat laun aku mencoba instropeksi diri, kenapa semua ini terjadi padaku, begitu sangat sulitnya aku ikhlas menerima ketentuan yang ku anggap buruk padahal itu sangatlah baik untukku.. 

Sebuah penyesalanpun mengiringi langkahku... aku menyadari hal itu sangat ditekankan oleh agamaku, dan akupun melanggarnya, ya sudah pastilah aku tidak merasakan ketenteraman. tapi untuk memahami itu butuh sebuah proses panjang dan berliku, karena memang akan sangat banyak rintangan dari arah yang lain. Dan sampai sekarang pun aku masih dalam proses belajar untuk memahami hal yang baik & benar, serta mengaplikasikan dalam kehidupanku.

....Sebuah Nasehat dari Sahabatku....
Hidup adalah rangkaian proses belajar
Belajar bersyukur meski tidak cukup
Belajar ikhlas meski tidak rela
Belajar memahami meski tidak sehati
Belajar setia meski tergoda
belajar dan terus belajar dengan keyakinan setegar karang
tapi sudah kodrat, hati seperti air laut yang bergelombang
pasang surut dan sering terbawa arus
Maka dari itulah kita harus terus belajar
belajar menjadi lebih BAIK



Tidak ada komentar:

Posting Komentar