Sabtu, 07 Juni 2014

Jalan-jalan ke Tasikmalaya

Kangen dengan menulis, sayang banget kalu nih blog gak dimanfaatin lagi, karena soal waktu yang terbatas untuk menuangkan setiap pengalaman dalam tulisan, tapi in sya Allah akan memulai kembali membagi cerita kepada semuanya semoga bermanfaat meskipun banyak cerita lampau yang akan di share di masa sekarang.

Yups… dimulai dari Kamis, 17 April 2014 di malam hari seusai jam kantor kita (Aku dan sahabatku Riri) berbondong-bondong menuju ke terminal bekasi bersama gundundukan tas di punggung yang terasa amat berat. Memulai dengan naik kreta dari st. klender menuju st. bekasi dan melanjutkan dengan angkot untuk sampai di terminal bekasi ditemani dengan gerimis dan kondisi jalan yang macet.

Sebenernya perjalanan ini tidak maksimal direncanakan, dan seharusnya tidak hanya kita berdua saja yang akan pergi, tetapi ada banyak hal yang tidak bisa aku jelaskan, jadi pada kenyataannya hanya kita saja yang berangkat dan nekat (me and my the best partner “Riri” my beloved friend). Riri lah yang punya ide ini karena Riri yang punya teman di Tasik untuk membantu kita nanti berlibur di sana.
Malam itu, perut ini mulai berbunyi (kriuk kruyuk) ya secara, abis kantor langsung cabut tanpa makan dulu (takut ketinggalan bis) maklum jakarta-bekasi jalanan macet, jadi harus memperkirakan waktu seefisien mungkin. Kita memutuskan untuk membeli makanan, tapi karena sudah malam (20.30 wib) jadi kita hanya membeli martabak manis (lumayan buat mengganjal perut) dan lanjut menuju antrian Bis “Primajasa” dan taraaa mana bisnya??? Kita pun sedikit kebingungan dan memutuskan untuk bertanya “macet dimana-mana mba, jadi bisnya belum datang, mba tunggu saja dulu” jawab si Bapak yang kita Tanya. Alhasil kita mencari tempat teduh dan menunggu. Singkat waktu, banyak orang yang berdiri dipinggiran pintu masuk terminal, dan kita pun beranjak dari tempat duduk dan ikut berbaris dipingir antrian untuk menunggu bis.
Saat bis datang, ternyata hampir semua orang yang menunggu disini sama dengan kita menunggu bis Primajasa jurusan Tasikmalaya, Wooo kita pun berebut untuk masuk ke dalam, sampai-sampai temenku yang kecil mungil itu tersingkir oleh orang lain (kalah dengan badan yang lebih besar) semetara aku berjuang untuk mendapatkan tempat duduk yang nyaman, dan taaraaa alhamdulillah kita masih kebagihan tempat duduk yang nyaman (ada beberapa orang yang berdiri). tepat pukul 22.00 wib kita berangkat dari terminal bekasi. Dan cukup membayar @Rp.150.000,00 untuk sampai tempat tujuan yaitu Tasikmalaya.
Terbangun dari tidur di pagi hari (Jumat, 17 April 2015 pkl. 06.00) masih di dalam bis, yaa karena long weekend jalanan menuju luar kota sudah bisa dipastikan macet dan lebih macet dari biasanya. Tepat pkl 08.00wib sampailah kita di terminal pull Primajasa, Tasikmalaya.
Kita dijemput oleh temennya Riri namanya Kang Amin dan Sodaranya Kang Amin namanya (aduuhh aku lupa karena sudah hampir setahun *maaf* nanti diinget-inget lagi hehehehe). Sepelum ke Basecamp nya kang Amin kita diajak untuk santap bubur dan eemm enak beneerr. Alhamdulillah bisa menikmati santap pagi juga (menantikan).
Sampai di Basecamp kang Amin, semacam rumah kumpul kang Amin dan teman-temannya. Kita menyenderkan kepala di sofa (kecapean). Oia kang Amin ini adalah Photographer dan ia punya studio di Tasikmalaya (Woooo keren kan) nah sepertinya Basecamp ini dibuat untuk istirahat dan menyelesaikan pekerjaannya juga, karena terdapat beberapa computer di dalam ruangan seperti ruangan kerja mereka (ngintip dikit).
Kang Amin dan teman-teman meninggalkan kita berdua karena hari ini Jumat, mereka harus bersiap sholat Jumat dulu dan membiarkan kita istirahat plus bersih-bersih (Riri udah ngeluh tuh badannya lengket karna manding kamis pagi bernagkat kantor hehehehe).
Sebenernya tujua liburan ke Tasik belum pasti mau kemana (karena dadakan) jadi semuanya kita serahkan pada tuan Rumah saja, siang itu juga pukul 13.00 wib seusai kita mandi dan sholat kita prepare lagi untuk melanjtkan perjalanan (by motorcycle). Nah ini lah perjalanan baru akan dimulai, Alhamdulillah saat itu panas cetar membahana langitpun biru putih sangat jernih, perjalanan serasa sangat jauh dengan melewati bukit jalan berliku ada yang terjal pula rasanya lelah, capek dan Woow banget. 2-3 jam perjalanan kita lewati (sepanjang berjalan terus berdoa serasa naik rollercoaster yang sesekali membuat jantung terpaju untuk berdetak sangat kencang (so Amazing).
Tiba di sebuah Pom Bensin kita singgah untuk sholat ashar dan istirahat sejenak, dari situ sudah dekat. Dan sampai juga pada Destinasi yang dituju, sudah terdengar desiran ombak dari sepanjang jalan lurus menuju tempat singgah (mengucap syukur Alhamdulillah sampai dengan selamat, meski kaki dan pingganng pegel banget), dan masuklah kita ke suatu penginapan yang lumayan sepi dah memng sepi sih, sebelum melipir ke pantai kita booking penginapan dan meletakkan semua barang-barang. (Penginapan per Room per Night untuk 2 orang Rp. 180.000).
Cipatujah Beach
Bergegas meletakkan barang dan membawa seperlunya menuju ke pantai (Cipatujah Beach) daaannn Wooooowww So Amaziing ampe melongo liat pantai dan awan yang seperti kapas yang indah dan keren banget. Rasa capek ngantuk lelah dan perjalanan yang panjang tadi (eh dari kemaren deh) hilang sudah, terbayar semuanya. Cuaca sore itu memang luar biasa cerah (MasyaAllah) melongo dan melongo lagi, dan kita menunggu sunset. Sembari berpoto ria untuk kenang kenangan.
Siluet kata orang sambil ngefly 
sebelum sunset

Pantai ini memang belum ramai (masih sepi banget yang ada hanya warga setempat, anak kecil lagi asik main sambil cari kerang dan beberapa orang tua yang mungkin juga mencari penghidupan di sepanjang pantai ini). Pantai ini masih sangat bersih gak ada sampah yang berserakan yang ada terumbu karang  (Nice Beach). Sampe kehabisan kata-kata untuk menceritakan bagaimana indahnya pantai ini pokoknya indah banget.
entah mereka sedang cari apa
bantuin mereka diriin tenda

Sembari menunggu sunset kita ikut mendirikan tenda untuk kang Amin dan teman-2 karena mereka Backpaker sejati jadi lebih memilih tidur di tenda ketimbang sewa penginapan.

tendanya udah jadi nihh...
Dan Sunset time, matahari yang sudah beranjak turun dan mengganti sinarnya menjadi merah mega yang indah, seperti sedang menghujam laut ini dan menjadi pemandangan yang sangat syang untuk dilewatkan. Kita ikut menikmati keindahan itu hingga iya benar-benar tenggelam. Dan berakhir sunset sore itu mengiringi langit yang semakin gelap, Kita (aku dan Riri) kembali ke penginapan untuk mandi dan sholat sebelum kita cari makan.

Sunset yang indaaahh
aku & riri di antara sunset
Gugusan bintang (Galaxy)
Menuju tempat makan, memang kita sedang beruntung malam itu sepanjang perjalanan kita tak henti memandangi langit dan selalu mengucap “Ma Sya Allah” ini memang kekuasaan-Nya, apa coba yang kita lihat??? Pasti yang tak akan bisa kita lihat di jakarta yaitu Gugusan bintang (Galaxy), melongo lagi kita, itu luar biasa sekali dan keren abis, sayang mereka (kang Amin dkk) tidak bawa Camera yang high technologi yang bisa dengan jelas mengambil the best view Gugusan bintang itu, hanya seadanya camera kita tetep berusaha mengabadikannya meski ini lebih indah dari kenyataannya. (Woooowww)
Lanjut makan… santapan mala mini khas banget namanya juga maen ke pantai gak afdol klu ga makan seafood segar, bener-bener fresh. Apa menu kita mala mini? Ian Bakar, Udang saus mentega, Cah Kangkung dll, Yummy enak bangeeettt (Alhamdullillah). Dan saatnya kembali ke panginapan lanjut istirahat.
Sabtu, 19 April 2014 pkl. 04.30wib. sudah bangun untuk sholat subuh dan bersiap kembali untuk mengejar sunrise, tepat pkl 05.00 kita sudah berjalan menuju pantai lagi, dan mencari-cari tenda mereka, ternyata mereka semalem pindah tempat (kebingunagan kita hehehe), nampaknya mereka belum bangun jadi kita asik sendiri menikmati udara sejuk ditemani desiran ombak yang membuat kita asyik sendiri, tapi pagi itu sunrise sepertinya malu-malu jadi tak seindah sunset kemarin sore (tetep bersyukur). Air pantainya sangat jernih dan di pinggir pantai itu terdapat terumbuh karang so keren loohh… ikan dan hewan laut lainnya bisa kelihatan dengan jelas ditambah lagi mirror effect (No.edit) ini keren banget untuk poto.
saat pagi hari
Matahari mulai beranjak naik, dan kitapun bergega untuk kembali ke Tasik (kota), ada cerita disepanjang perjalanan pulan, kita sempet berhenti di pinggir jalan sebentar karena motor yang dikendarai oleh Kang Amin dan Riri terpelosok lubang yang lumayan daam dengan kondisi ngebut, So punggung Riri sakit plus nyesek agak takut juga sih saat itu, tapi ahamdulillah gak kenapa-napa dan kita lanjut berjalan. Tak lama setelah itu ban motor yang aku naikin bocor dan posisi kita ditengah perkampungan yang agak jarang ada bengkel (agak khawatir juga saat itu HP lowbat pula), aku di minta untuk turun dan nunggu di sekitaran jalan itu, sementara temen kang Amin (aku lupa namanya) mencari bengkel atau tambal ban terdekat. Tapi Alhamdulillah semua permasalahan terpecahkan, dan lanjut berjalan kembali.
Kita mampir makan pagi dan siang di tengah perjalanan karena saat itu sudah pkl 10.00wib (woooo perjalanan sangat jauh), sampai di tasik menuju basecamp kang Amin untuk meletakkan barang-barang mereka, dan lanjut anterin kita untuk mencari penginapan. Dan sampai juga di hotel di tengah kota, namanya hotel Abadi. Alhamdulillah ada room available (Room per night untuk 2 orang Rp.150.000, tanpa TV ya, tapi udah AC kok hehehe dan cukup nyaman untuk istirahat) mandi sholat dan istirahat sampe menjelang magrib.
santapan malam +kedai kake 
Ba’da magrib kita pun berjalan melipir mencari makan (ternyata Hotel yang kita sewa tidak jauh dari studionya kang Amin) dan kita pun makan malem di Kedai sebelah studio kang Amin “Kedai Kake” ini santapan kita mala mini, eeemm sama aja kaya di jakarta ujung-ujungnya makan beginian juga, yang membedakan adalah harganya (hooo ini murah banget Rp. 100.000).
numpang narsiz (ada live musicnya looh)
Seusai makan kita disamperin sama kang Amin, diajak mampir studionya dan kita sejenak muter-muter kota tasik, eemmm karena kang Amin yang sibuk karna ada job photo jadi kita memutuskan untuk ngebecak ria, hanya Rp. 25.000 kita sudah muter-muter kota tasik (murah binggo). Kembai ke penginapan udah pkl. 22.00 wib. Dan langsung istirahat.
iseng @alun-alun Tasik sebelum pulang
Pagi itu subuh-subuh kita udah bangun sholat subuh dan rapi-rapi, sebelum pulang kita ke pasar kaget (adanya Cuma hari libur dan di pagi hari saja), niatnya sih memang cari oleh-oleh, alhasil gak nemu juga. Kita hanya beli macaroni pedes gtu tapi enak loohh…
Balik ke penginapan langsung check out, dan ketemu Kang Amin untuk pamitan dan dikasih rengginang kita. Setelah berpamitan kita beranjak naik angkot menuju ke terminal primajasa, disana aku dan riri beda bis karena aku ke arah lebak bulus sementara Riri ke Bekasi.
Minggu, 20 April 2014, saatnya kembai ke Jakarta, saatnya kembali ke aktivitas seperti biasa, Terima kasih kang Amin dan kawan-kawan, terimakasih Tasikmalaya, sampai ketemu dilain kesempatan.
salam travelling...
Riri, Kang Amin & Aku --- terimakasih kang Amin dkk --- see you next trip 

Selasa, 07 Mei 2013

"Graduation Day"


Februari telah usai, keteganganpun juga telah tiada tertelan waktu, kini hanya tersisa masa penantian dan keceriaan…  meski masih ada banyak hal yang harus diselesaikan… mulai menunggu dosen untuk memberi  revisian skripsi, atau hanya sekedar meminta tanda tangan lembar pengesahan… ada juga yang tiggal nyerahin hard cover… sejenak berhenti dari kesibukan itu, ada rasa tak percaya tapi perasaan bahagia… wisuda… hhmmmm insya Allah sudah didepan mata.

22-23 Maret 2013 pembekalan wisuda, job fair dan pengambilan toga dan undangan
Pagi itu aku dan teman-teman dengan semangat dan keceriaan berkumpul dikampus, untuk mengambil toga dan undangan.. saat kita terima sepaket baju dan toga hhhmmm sedikit terharu rasanya.. kita benar-benar akan wisuda esok… mengulas kembali dan memainkan perasaan… “perasaan kita kemaren baru aja pesipti trus efw, dan sekarang kita udah memegang toga untuk wisuda” sungguh waktu terasa begitu cepat berlalu, dan penantian itu telah datang…

26 Maret 2013 gladi resik wisuda ke 32
Hhhmmm siang itu kami bertemu lagi di Puri Agung Grand Sahid Hotel Jakarta, memasuki ruangan itu, mendengar suara lembut nan mendayu dari kelompok paduan suara yg sedang gladi, membuat bulu kuduk ku sedikit merinding, seperti tak percaya jika besok adalah pelepasan almamater ku… tapi ini serangkaian proses dalam hidup yg harus dijalani.. semua akan berakhir pada pencapaian… sempurna J
Kami bergegas bergabung dengan teman-teman yg sudah lebih dulu datang, tak pernah lupa canda dan tawa itu selalu mengikuti kemana pun kami pergi dan saat bertemu. Mungkin inilah saatnya, karena kapan lagi kita bisa bertemu dan berkumpul seperti saat ini, karena pasti kita akan mencari jalan masing-masing untuk melalui proses hidup yg berbeda.
Sepertinya gladi akan segera dimulai, bu mira (staf FE) datang menghampiriku dan teman-teman untuk menunjukkan no kursi yg akan kita duduki esok.. dan aku paling depan no 1.. sementara teman-teman yg lain bergabung bersama di belakang… L entah siapa nama orang disampingku yg jelas aku ga kenal dan udah angkatan atas… Bersabar saja

27 Maret 2013 Wisuda ke 32 univ Sahid Jakarta
Pagi ini… langit masih sangat gelap, ku berjalan melewati lorong yang terang karena cahaya lampu, untuk menuju ke rumah tukang rias J dan mungkin ini jg yg dilakukan oleh semua teman dan sahabatku di tempatnya masing-2 dengan caranya masing-2…
Ini adalah hari yg sangat special buat aku dan teman-2 terutama MPH-2009, karena ini adalah saat yang paling kita nanti… Alhamdulillah pagi ini diberi kelancaran dlm perjalanan dan akhirnya sampailah di Hotel Grand Sahid Jakarta, ruangan itu tampak megah saat ku memasukinya dengan berbagai atributnya… sebelum ku memasuki ruangan itu, aku sempat bertemu dengan orang tua teman-2 diluar karna pas udah smpe ruangan.. hhhmm ku langsung mengucilkan diri dibangku ku yg mendebarkan.. J
Berbagai rangkaian acara telah kami lalui… dan saat yang mendebarkan untukku, yaitu saat pengumuman mahasiswa terbaik dr masing-masing fakultas untuk diberikan penghargaan.. hati ini berasa berdetak sangat cepat, yaa meski aku sudah mengetahui aku salah satu bagian dr itu.. dan Alhamdulillah juga hari ini dapat ku buktikan kpd kedua orang tuaku, aku dapat membuat mereka bangga, semua ini ku persembahkan untuk kedua orang tua tercinta. Linangan air mata ini mulai menetes saat ku berikan karangan bunga kepada kedua orang tua sebagai ucapan trimakasih dan diiring lagu “BUNDA” rasa bahagia, terharu, sedih dan semuanya jadi satu menjadi butiran air mata yang terus mengalir…

yuuppss yang menjadikan hal ini luar biasa untuk ku dan teman-teman  saat kami mengikuti wisuda hanya dengan minoritas kelompok yaitu 2009 MPH hanya 11 orang  yaitu aku , Lidya , Tri , Agustin , Ka IrhaTia, LisaDinaZeskaAstry, dan Aldo.... padahal masih sangat jelas dalam ingatan kita saling men-support saat seminar dan akan siding… Pasti ada hal yang indah didepan rencana kita,sebaik-baik rencana kita rencana Tuhan itu lebih baik, dan inilah hasilnya. Its good job.
Singkat waktuu…. Acara telah usai daaannn saatnya foto-foto.. ini foto kami ber-11, tentu akan jadi kenangan yg membanggakan… semoga kelak kita sukses kita akan menjadi pribadi yang rendah hati.
Sahabat itu tidak seperti air yg terus mengalir tanpa membekas, tapi sahabat itu seperti lumpur, ia akan terus mengalir tapi menyisakan kenangan yg mendalam, meski suatu saat nanti sudah tak bersama lagi...*perumpamaan yang aneh

Buat Kenangan

Senin, 18 Februari 2013

My Trial "SKRIPSI"

12 Februari 2013. Di Ruang Sidang lantai 4 Fakultas Ekonomi, Universitas Sahid Jakarta.
Detak jam dinding terdengar mengusikku, kutatap dan menunjukkan pukul 10.15...terasa lama hariku dan waktuku menunggu..
Rapih... tampak pada penampilanku hari ini.. dengan wajah yang berseri-seri yang menyembunyikan serangkaian rasa. rasa suka, gelisah, cemas, deg-degan dan penuh harap.
sekejap ku menatap seisi ruang yang kosong karena hanya ada aku, dan sekejap juga ku tundukkan kepalaku... ku panjatkan rangkaian doa kepada Yang Esa Allah swt. banyak permintaan, pengharapan dan permohonan kepada-Nya, karena ku yakin atas ijin-Nya lah aku akan mendapatkan yang terbaik untuk segala pencapaianku...
ku tinggalkan tempat itu dengan penuh kesabaran dan pengharapan.. ku menunggu dipanggil oleh dosen pembimbing dan penguji saat itu...

....10.20 ku kembali menuju ruangan itu dan inilah proses yang harus aku taklukkan....

.....11.45 "silakan anda keluar untuk menunggu hasilnya" ujar beliau kepadaku. Alhamdulillah proses telah ku jalani dengan sebaik yang aku bisa hari ini, ku menunggu hasil usaha, ikhtiar dan do'aku untuk sebuah pencapaian yang berarti dalam hidupku, penantian dan cita-citaku dari sejak kecil, pendidikan yang telah ku jalani dari sekolah dasar dan hari ini aku bertaruh untuk mewakili bertahun-tahun ku berusaha menggapainya, dan masih ada harapan untuk bisa mendapatkan yang terbaik sesuai yang aku inginkan.
seperti yang ku yakini dalam hatiku, Allah tidak akan mengecewakanku dengan usaha dan doaku.

11.55 Wib.... dengan berbagai pertimbangan, berbagai pertunjukan dan berbagai kemelut kata-kata yang tak tentu arah.. akhirnya telah ditetapkan suatu keputusan bahwa aku layak jadi "Sarjana Ekonomi".
Rasa Syukur yang tak terhingga diiringi dengan deraian air mata tak percaya dan jabatan tangan tanda pengucapan... aku LULUS... sejenak semua perasaan menghilang dan hanya rasa bahagia dan bangga yang masih tertinggal... Alhamdulillahirabbil'alamin terima kasih Ya Allah, semua ini aku persembahkan untuk orangtuaku dan seluruh keluargaku.

semua meninggalkan ruangan siang ini. begitu juga dengan aku...ku berjalan dengan penuh kelegaan.
hari ini menjadi hari yang sangat berarti yang tak akan pernah bisa aku lupakan, hari dimana ku bertaruh seluruh usaha dan doaku juga doa mereka, semua harapan ada pada diriku.
waaww aku berhasil.. aku bisa menaklukkan semuanya...

Ku mulai menyadari ini bukan akhir pencapaianku, masih banyak pengharapan dan cita-cita yang menantiku, menanti aku meraihnya seperti hari ini, dan aku selalu siap untuk menghadapi itu semua... karena aku selalu yakin dalam hatiku "selagi aku berusaha, berikhtiar dan berdoa, Allah pasti akan memberikan yang terbaik"





Selasa, 22 Januari 2013

Dream

Sejalan dengan waktu... ku baru menyadari ternyata hidup ini sangat cepat berlalu, hingga ku beranjak pada akhir studi ku. suatu proses yang harus bisa aku terus ikuti dengan baik... bukan tak ada perjuangan mungkin justru inilah perjuangan ku... dengan ini harapan-harapan ku mulai bermunculan... dapat menata hidup dan kehidupan seperti apa yang ada dalam angan-angan ku...

Seribu pertanyaan mulai bermunculan, dan ku berusaha mencari jawabannya... tak semudah yang ku bayangkan, aku bahkan hampir tak tahu itu apa...
malam indah dengan cahaya bulan yang remang... melukiskan mimpi yang kian tajam dalam pandangan.. berusaha memejamkan mata dan kan tercipta ribuan harapan dan angan... Ya Allah...merasa sangat kecil diri ini, kadang tak pernah bersandar kepada-Mu...



Jangan pernah berhenti bermimpi karena mimpi lah yang akan menentukan arah hidup ini...
jangan pernah membuang kenangan karena kenangan lah yang akan memberikan pengalaman...
jangan pernah menyerah karena perjuangan itu penentu keberhasilan dan kesuksesan...
dan jangan pernah mengeluh karena keluhan lah yang akan mematahkan semangat 



Semua orang berhak bahagia dan berhak meraih kebahagiaan dengan caranya sendiri...
begitu juga dengan aku...

Berikanlah ruang di hati untuk menata semua mimpi, dan berikanlah raung di hati untuk memikirkan bagaimana cara meraih mimpi...





*Dreams will come true

Jumat, 30 November 2012

Sesaat

hhhmmm nice day... yesterday was my last day... sedih,seneng, merasa kehilangan dan semuanya...
mungkin itu yang dikatakan keajaiban perasaan *kalau kata aku sii :) di saat yang seharusnya aku bahagia tapi justru merasa sedih..begitu sebaliknya. tak pernah percaya sebenarnya semua akan seperti ini... yang pada awalnya merasakan kesan yang tak di inginkan tapi di akhir justru mempunyai kesan yang sangat berarti...
*menghela nafas panjang :( i hope all will be fine :) 

suatu hal tentang perasaan *bahagia itu ada didalam hati, bahagia itu sederhana dan bahagia itu milik semua orang, Allah yang maha sempurna dan dengan ciptaannya yang sempurna,dengan sekian banyak ciptaannya satu hal yang menuntun ku dalam perasaan bahagia...
aku punya cara sendiri untuk memaknai setiap hal yang aku jalani, aku belajar dari satu waktu yang telah ku lampaui, mungkin saja aku bisa berharap dan kecewa tapi mungkin saja harapanku terwujud dan aku tak pernah tau itu di awal.
*haadeeehh ngaco bener nii tulisan gak bermanfaat banget dah :)

#intinya 
waktu yang ku punya telah usai dan semua berakhir dengan kebahagiaan yang tak terlupakan. berakhir dengan satu misi yang belum terselesaikan masih berharap akan kembali dan meneruskan misi itu. tapi...#who i am?# just dreaming 
*hope be patient 


Rabu, 30 Mei 2012

sepertiku...

berikanlah warna untuk setiap perjalanan hidup yang hanya terlewat satu kali... berikanlah arti untuk sebuah pencapaian karena kesempatan yang tak mudah menghampiri... sejenak merenunglah dengan segala keadaan yang kini sedang berjalan dan tenyata sangat cepat berlalu.. tak pernah menyadari waktu memutar setiap roda kehidupan dan menggilas arah perjalanan, menepikan segumpal penyesalan dan membuka cerminan masa depan...
memandang awan yang tengah berjalan seperti ikut merasakan perjalanan yang singkat... tak pernah peduli dengan sebaris waktu yang masih dimiliki.. tak pernah memikirkan serangkaian peristiwa di bumi ini,,, dan kian acuh dengan pencapaian hidup...
bagaimana menentukan arah saat terbawa arus deras kehidupan?? seberapa kuat bertahan dalam sebuah keegoisan... menghampiri kebahagiaan yang masih samar terasa amat jauh dan jenuh.. menunggu waktu mendekat dan bersiap menerka cahaya yang menyilaukan mata hati... berpikir lebih bijak lagi saat pedih dan luka kian terasa perih nan sakit...
sehelaan nafas panjang teriring untaian doa terucap memupuskan pilu menghapus luka dan menyingkirkan kemunafikan... mengucap syukur dengan timbunan ikhlas dan merapikan segoresan tinta nan tersurat... seperti ketika bermimpi dan tak pernah ingin terbangun...
beribu harapan terlintas dalam angan.. sekuat hati dan perasaan mencoba mewujudkan... dan semuanya mengiringi dalam hembusan angin malam... 
seperti itu cara mengendalikan rasa dan perasaan... menggapai segala harapan untuk bekal masa depan...

Minggu, 20 Mei 2012

Saat Kita Ada

tak pernah lelah menjalani hidup saat kita merasa ikhlas...
tak pernah letih menghadapi masalah saat kita yakin itu yang terbaik...
tak pernah menyerah dalam sebuah pencapaian saat kita yakin...
tak pernah putus asa dalam kegagalan saat kita bisa bangkit...
tak pernah bosan memohon ampun saat kita merasa manusia tak sempurna...
tak pernah iri hati dengan kehidupan orang lain saat kita selalu bersyukur...
tak pernah mengeluh dengan sebuah pencapaian saat kita masih bisa berusaha...
tak pernah takut terjatuh saat kita selalu berkomitmen...
tak pernah berduka dalam kehilangan saat kita tahu semua akan pergi...
dan... tak pernah merasa bimbang dalam kesendirian saat kita yakin Allah selalu bersama kita.

Hidup mengajari sebuah arti memahami dan mengerti...mengajari berperasaan dan bersikap
tak pernah ada yang sia-sia di dalamnya...
segalanya karena kita... karena pilihan kita... dan karena niat dan tujuan kita...
jangan pernah merasa tersesat saat kita masih berusaha menjadi yang terbaik...
Allah always with you . . . . . ^__^